Woammm hmmm jam 02.pm. gue belum nyelesaiin cerpen bindo gue. wkwkwk malah update blog. ngak papa deh. gurunya juga aneh aneh masa cuman suruh 3 lembar padahal kan gue bisa lebih dari itu hehehehe. ampun gann. yang jelas nih gue mau ngelanjutuin cerpen gue. jadi ini gue upload sebagian dulu. ntar kalo udah jadi gue upload semuanya deh heheheh.
Tahun
terahir , pasti semua siswa akan mengalaminya. Ya jika lo sekolah. Tapi jika
itu terjadi pada lo apakah yang akan kalian rasakan / inginkan / bahkan
cemaskan. Karena bukan rahasia lagi di tahun terahir pasti akan ada banyak
pengorbanan , cinta dan air mata. Hal tersebut akan sangat berarti jika lo lo
pada bisa merasakanya. Karena hidup hanya sekali dan semuanya pasti akan kalian
alami. Sama seperti gue dan juga kehidupan gue, ditahun terahir sekolah gue..
Teng Teng Teng …….
Bel sekolah smu
1 ungaran telah berbunyi. Tanda kegiatan belajar mengajar akan segera dimulai.
Tapi tampaknya bel tersebut tidak dihiraukan oleh sekumpulan siswa yang sedang
asyik mengobrol didepan sebuah kelas yang bertuliskan xii ipa 6. Anak anak
dikelas tersebut memang sudah dicap nakal oleh semua guru yang ada di smu 1
ungaran. Bagaimana tidak , baru 3 minggu masuk sekolah mereka sudah membuat
gempar seisi sekolah. Dari tidur didalam kelas , tidak mengerjakan PR , bolos
sekolah sampai ngodain guru yang sedang mengajar. Semua itu diakibatkan oleh
Junaedi , ketua kelas atau yang sering mereka bilang kepala suku.
Mereka
beranggotakan 13 orang. Selain Junaedi yang menjadi kepala suku mereka, ada
Ecci yang menjadi wakil kepala suku. Dengan Gono ,Oji dan Bandar yang menjadi
panglima perang mereka. Asap dan Jack menjadi bendahara. Rori dan Luke sebagai
penata jadual perang. Untuk tranportasi Zeni dan Treq alhinya. Kalo masalah
bohong membohongi Gilang dan Pin ahlinya. Menjadikan gang 12 ipa 6 yang beranggotakan 13
orang itu sangat solid, kompak dan berutal. Visi mereka adalah masuk bareng
lulus bareng dengan nilai yang memuaskan. Sebuah visi yang aneh dari sebuah
gang dikenal nakal dan berutal.
“Jam pertama hari ini apa Ror ?” kata
kepala suku yang sedang asyik duduk dengan anak buahnya.
“Kimia pak? Apakah masih sesui rencana pak?” Rori sambil melihat catatan
yang dia bawa.
“Jelas donk , teman teman ayo kita
kekantin. Masuknya ntar agak nelatan”
“BRANGKATTTT!!!!”
Sesampainya dikantin yang berada di belakang
sekolah. Mereka semua langsung menyerbu kantin sekolah yang berada dibagian
paling pojok milik Maae. Kantin langganan mereka. Tempatnya bersih dan jajanya
banyak, enak-enak lagi makanya mereka betah disana. Walaupun mereka berandal
tapi mereka tidak pernah yang namanya ngambil jajan ngak bayar. Itu karena ada
Asap , bendahara mereka. Yang siap sedia mensubsidi teman-temanya.
“Ekkk…. ,Gue kenyanggg…” Kata Bandar.
Sambil memengan roti isi. Yah begitulah kelakuan Bandar. Diantara teman gang
yang lain dia yang paling gendut dan rakus.
“Dasar Gendut, makan terus kapan lo kurus?”
Gilang menyahut Bandar. Mungkin dia sirik karena digang dia adalah angota ke3
yang paling kurus setelah Ecci dan Rori.
“Hehh udah gak usah berantem, mending
kita solat duha dulu. udah pada kenyang semuakan? ” Pin sambil melerai mereka
berdua. Walaupun Pin jago bohong tapi diantara gang itu dia yang paling alim.
“Hmm bener tuh kata Pin, yo pada solat” kalau
kepala suku mereka udah bilang maka angotanya nggak ada yang brani nentang
satupun. Karena mereka tau itu demi kebaikan mereka.
Selesainya
solat mereka , mereka langsung menuju kekelas xii ipa 6. Yang mana sedang
pelajaran kimia, yang diajar oleh Mrs Yuni. Guru kimia yang sangat
perfectsioanis dalam segalahal. Sampai samapi Mrs Yuni dijuluki emas berjalan
karena dia kemana mana selalu membawa kalung, jam , sepatu , tas dan barang
barng lain yang berbahan emas. Maka dari itu kalu jam pelajaran Mrs Yuni
murid-muridnya selalu silau dengan perhiasan yang selau iya bawa. Sehinga murid
murid tak kuasa untuk menutup mata mereka.
“Tok tok tok tok tok kulo nuwun” Pin dan Gilang bersamaan membuka pntu. Kalo
udah gini mereka ahlinya.
“Kalian itu selau telat saja ! habis dari mana kalian?” Kata Mrs Yuni
dengan muka geram dan kesal.
“Kami habis solat duha bu, kami sudah
kelas 3 kami harus selalu prihatin bu” kata galang yang menunjukan kemampuanya
terlebih dahulu.
0 Response to ""Tahun Terahir" Tugas Cerpen B Indo Gue"
Posting Komentar